Sharing Session And Games Aktivis PIK-R

Pusat Informasi dan Konseling Remaja atau biasa disebut dengan PIK-R merupakan suatu wadah kegiatan dengan bertujuan membentuk insan Genre (Generasi Berencana) agar memiliki perencanaan terhadap masa depannya yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja. Masa remaja merupakan masa transisi dari masa kanak-kanak menuju masa dewasa. Menurut Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) usia remaja adalah 10-24 tahun dan belum menikah.

Pada masa ini seorang remaja memiliki rasa penasaran yang tinggi dan mulai mencari jati diri. Di sinilah PIK-R berperan untuk mewujudkan remaja yang tegar, dalam artian remaja yang berperilaku sehat, menghindari resiko Triad KRR, menunda usia perkawinan, menginternalisasi norma-norma keluarga kecil bahagia sejahtera dan menjadi contoh, idola/teladan bagi remaja-remaja sebaya dalam rangka tegar keluarga untuk mencapai keluarga kecil bahagia sejahtera (Renstra BKKBN 2015-2019).

Dalam rangka mewujudkan visinya tersebut, pada hari Rabu, 30 Maret 2022 KKR/PIK-R Wangsa Adhigana MTsN 1 Trenggalek mengikuti kegiatan Sharing Session and Games bersama dengan PIK-R Trisha Buana SMA Negeri 2 Trenggalek yang bertempat di aula MTsN 1 Trenggalek.

Kegiatan ini diikuti oleh 25 anggota KKR/PIK-R Wangsa Adhigana MTsN 1 Trenggalek dan 7 narasumber PIK-R Trisha Buana SMA Negeri 2 Trenggalek. Acara dibuka oleh Nafisa Sabriya selaku Ketua Umum KKR/PIK-R Wangsa Adhigana dengan mengajak seluruh hadirin untuk ber doa bersama. Harapannya seluruh peserta bisa mengikuti kegiatan dengan bersemangat dan sungguh-sungguh agar ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Setelah dibuka oleh Nafisa, acara berikutnya adalah penyampaian materi dari tim PIK-R Trisha Buasa SMA Negeri 2 Trenggalek. Silviana Herawati selaku Ketua Umum PIK-R Trisha Buana SMA Negeri 2 di kecamatan kota ini tampil bersemangat menyampaikan materinya. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan materi tentang “Batasan Diri”. Silviana Herawati menjelaskan bahwasanya batasan diri adalah kunci untuk memastikan masing-masing individu dalam sebuah hubungan untuk saling menghargai dan peduli.

Batasan diri dibagi menjadi 3 tipe yang dipengaruhi oleh norma dan budaya yang dipegang teguh seorang individu berdasarkan yang diajarkan orang tuanya sejak dini.

Penyampaian materi yang sangat cocok dengan usia para peserta menjadi semakin menarik tatkala tim pemateri mengajak para peserta untuk bersama-sama menyemarakkan suasana, dengan salam Genre dan tepukan kreasi dari Ketua Umum PIK-R SMAN 2 Trenggalek tersebut. Fokus perhatian utama para peserta adalah game-game bertema batasan diri yang seru pada puncak acara. Pada game ini, peserta dilatih untuk lebih percaya diri dalam mengekspresikan perasaan. Tidak lupa diadakan sesi tanya jawab sebagai evaluasi pemahaman peserta.

Kegiatan yang berlangsung sekitar tiga jam ini ditutup dengan salam Genre dan penyerahan doorprize bagi peserta yang berani maju untuk menjawab pertanyaan. Tim pemateri berharap, dengan adanya kegiatan Sharing Session And Games Aktivis PIK-R SMAN 2 Trenggalek ini, peserta dapat lebih memahami diri sendiri, teman, keluarga, dan masyarakat di lingkungan sekitar, sehingga dengan hal tersebut memudahkan dan membantu para peserta untuk mengembangkan potensi diri menjadi lebih baik lagi.

 

(Kontributor : Tiara/8C)

Update Informasi MTsN 1 Trenggalek Kini dalam Genggaman.