Kemah Blok adalah pola kegiatan ekstrakurikuler wajib pendidikan kepramukaan yang diselenggarakan setahun sekali pada awal tahun ajaran baru yang diwujudkan dalam bentuk perkemahan. Pada kurun waktu sebelumnya, perkemahan di awal tahun pelajaran biasa dikenal dengan sebutan Persami (Perkemahan Sabtu Minggu), ataupun Persahad (Perkemahan Sabtu Ahad). Di pangkalan MTsN 1 Trenggalek, perkemahan di tahun pelajaran 2022/2023 ini dirangkai sekalian dengan Masa Orientasi Gugus Depan (MOGD). Dilaksanakan pada Sabtu-Ahad yang bertepatan dengan tanggal 23-24 Juli 2022, Kemah Blok diikuti oleh seluruh peserta didik kelas 7 yang tergabung dalam 12 rombel.
Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini diawali dengan apel pembukaan pada pukul 14.30 WIB (Sabtu (23/7). Dibuka secara resmi oleh Joko Waluyo Nugroho selaku Wakamad Bagian Kesiswaan, diharapkan dengan adanya perkemahan dua hari tersebut menjadi tambahan pengalaman yang baru bagi peserta didik kelas 7 yang notabene berada pada masa peralihan dari dunia anak-anak menjadi remaja.
Selesai kegiatan apel pembukaan, para peserta diarahkan menuju GOR untuk mengikuti kegiatan selanjutnya. Selama berkegiatan di GOR tersebut, para peserta mendapatkan penjelasan mengenai gerakan kepramukaan di MTsN 1 Trenggalek. Materi yang disampaikan adalah mengenai bagaimana tepuk pramuka dan cara menjadi bagian dari Walang Apraga (organisasi kepramukaan di MTsN 1 Trenggalek). Bukan hanya itu, sebagaimana kegiatan kepramukaan umumnya yang tak sepi dari permainan, saat itu para peserta juga diajak bermain game-game seru guna membangkitkan semangat mereka yang sedang belajar berpisah dari rumah. Saat menjadi peserta Kemah Blok, para peserta kelas 7 harus rela di bawah terik panas matahari jam 14.00 – 14.45 karena mengikuti apel pembukaan, dan juga merasakan suasana di dalam GOR saat siang menjelang sore hari.
Setelah acara di GOR, siswa dipersilahkan menjalani ISHOMA (Istirahat, Sholat, Makan) dan kembali lagi di lapangan utama pada pukul 20.00. Pada saat itulah puncak kegiatan Kemah Blog dilaksanakan. Guna memersiapkan suksesnya acara puncak tersebut, sebelumnya siswa kelas VII diminta untuk membawa 1 batang lilin untuk menerangi lapangan utama, karena pada saat apel malam gembira tidak ada penerangan dari manapun.
Kegiatan utama dalam giat pramuka di malam Ahad tersebut adalah penyambutan anggota baru gugus depan yang berada di MTsN 1 Trenggalek, kemudian dilanjutkan dengan pentas seni. Diawali penampilan panitia Kemah Blok yang terdiri dari kelas VIII dan IX, selanjutnya secara berurutan masing-masing kelas menyajikan kemampuan menghibur di hadapan peserta, panitia dan Sebagian guru yang berkenan hadir dalam kesempatan tersebut. Ada yang menyanyi, bermain drama, dan juga menari. Berdasarkan pantauan, kegiatan pentas seni berakhir pada pukul 23.30.
Demikianlah, sampai dengan keesokan harinya, kegiatan Kemah Blok dapat berjalan sesuai rencana. Pada pukul 08.00 kegiatan perkemahan wajib ini ditutup secara resmi oleh Wakamad Kesiswaan, Joko Waluyo Nugroho.
Selesai acara tim jurnalis dari Penalifokra menyempatkan diri melakukan wawancara kepada salah satu siswa pi dan pa. Hal ini dilakukan sekedar untuk mengetahui bagaimana respon perwakilan kelas VII terkait dengan Kemah Blok tersebut.
Berikut ini kutipan langsungnya:
Pewawancara: ”Bagaimanakah menurut kalian tentang Kemah Blok yang telah kalian lalui semalam? Dan kira-kira rating yang kalian berikan berapa?”
Narasumber 1: ”Sangat seru dan menyenangkan, karena dari acara ini kita dapat menambah teman baru dari kelas lain dan semakin akrab dengan teman satu kelas dan rating yang saya berikan adalah 10/10”.
Narasumber2: “Yaaa menurut saya seru sih, cuman sayang kemarin rada hujan, jadi rating yang saya berikan 8/10”.
Ternyata, keduanya memberikan rating yang berbeda, namun pada prinsipnya sama, bahwa Kemah Blok yang baru saja dilalui sangat seru dan menyenangkan.
Kontributor : Tim Jurnalis Penalifokra
