Gelar Bazar Gratis, MTsN 1 Trenggalek Salurkan 360+ Paket Sembako

Kamis, (6/1) MTsN 1 Trenggalek adakan bazar gratis. Acara ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka peringatan HAB Kemenag Republik Indonesia yang ke-76 pada tahun 2022. Bazar yang berlangsung di depan aula madrasah ini berlangsung dengan lancar, dari pukul 08.30 sampai dengan 11.30.

Terkait dengan  pelaksanaan kegiatan bazar gratis tersebut, sebelumnya, pada tanggal 29 Desember, Kamad membentuk sebuah kepanitiaan kecil sebagai tim pelaksana. Tim ini beranggotakan semua guru mapel PAI dan Bahasa Arab. Keseluruhan berjumlah 15 orang.

Guna mempersiapkan aksi yang baru pertama kali dilaksanakan, di bawah bimbingan Kamad serta berpedoman kepada juknis dari Panitia HAB Kemenag kabupaten Trenggalek, panitia merancang dengan baik detail kegiatan tersebut.  Dimulai dari diterbitkannya edaran kepada wali murid, penyampaian edaran secara lesan kepada segenap guru dan karyawan, penentuan calon penerima paket sembako, sampai dengan teknis pembagiannya. Dalam edaran yang disampaikan kepada wali murid disampaikan bahwa pengumpulan sembako bisa berupa beras, gula, minyak dan mie instan. Pengumpulan ini dilaksanakan sesuai dengan keikhlasan masing-masing, sehingga jika memang tidak mampu, atau berkeberatan, maka pengumpulan sembako tidak perlu dilaksanakan.

Pengumpulan sembako dari peserta didik dilaksanakan selama dua hari (4-5 Januari). Adapun guru dan karyawan juga ikut menyumbang, namun dikumpulkan dalam bentuk uang. Lantas uang tersebut oleh panitia pelaksana dibelikan gula. Selanjutnya sembako yang terkumpul dikemas dalam sebuah tas plastik (tes kresek) yang berlabelkan Bazar Gratis MTsN 1 Trenggalek. Pengumpulan sembako yang berupa beras, minyak, gula dan mie instan serta pembelian gula sebagai hasil pengumpulan dana dari para guru dan karyawan, setelah dikemas dalam satu paket tas plastik (tes kresek) total mencapai paket sejumlah 363. Adapun setiap paket jika dinominalkan dalam bentuk rupiah, akan senilai Rp. 100.000,-.

Ratusan paket sembako tersebut diambil oleh sebagian wali murid MTsN 1 Trenggalek yang dipandang layak untuk menerima, tetangga di sekitar madrasah, para tukang becak, sopir angkutan, tetangga di sekitar tempat tinggal guru dan karyawan, dinas sosial, serta sembilan pondok pesantren yang direkomendasikan oleh panitia.

Ketika memantau pelaksanaan bazar gratis yang berjalan lancar sesuai dengan rencana, Widodo Setyadi selaku Kamad pun merasa bersyukur. Hal tersebut terungkap saat diwawancarai oleh tim jurnalis dari Penalifokra. Kamad mengungkapkan kesyukurannya melihat antusiasme peserta didik saat berpartisipasi dalam pengumpulan sembako.  Ia juga menegaskan bahwa nilai penting dari adanya kegiatan bazar adalah mendidik untuk bersifat ikhlas berbagi kepada sesama.

Update Informasi MTsN 1 Trenggalek Kini dalam Genggaman.